Iklan

Antony Sinaga Soroti Kinerja Pj Gubernur & PJ Bupati dan Walikota Dalam Menangani Deflasi

Antoni Sinaga.(Poto:dok/portalkita.id)

PORTALKITA.ID, MEDAN -  Antony menanggapi pemberitaan pada media online detik finance tanggal 4 Oktober 2024, dimana Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengungkapkan ngerinya dampak buruk deflasi yang terjadi selama 5 bulan ini di Indonesia yang menyebabkan petani bangkrut dan pedagang tutup toko.

Antony Sinaga, SH, M. HUM, yang merupakan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Kalibrasi Anti Korupsi dan Hak Asasi Manusia merapa terpanggil untuk ikut bersuara terkait deflasi yang terjadi saat ini. 

 Menurutnya Deflasi ini bila tidak ditangani dengan serius maka akan semakin banyak masyarakat golongan ekonomi menengah akan masuk ke dalam kategori miskin.

Masih dalam perhatian Antony Sinaga yang merupakan Alumni Magister Hukum Tata Negara Universitas Sumatera Utara ini mengatakan bahwa penanganan deflasi ini seharusnya menjadi perhatian serius dari Pejabat Gubernur dan Bupati/Walikota se Sumut untuk melakukan langkah-langkah strategis dalam mengembalikan daya beli masyarakat di Provinsi Sumatera Utara. 

Menurutnya bukan hanya inflasi yang perlu ditangani, deflasi yang berlarut-larut akan berdampak parah terhadap perekonomian dan kehidupan masyarakat. Lenih lanjut dirinya menyampaikan keprihatinannya terhadap situasi yang ada saat ini di Sumatera Utara, dimana tidak sekalipun Pj Gubsu maupun Pj Bupati/Walikota di Sumatera Utara terdengar membicarakan penanganan deflasi ini di Sumatera Utara. 

Menurutnya, Pj Gubsu sejak dilantik lebih banyak mempertontonkan Cawe-cawe Dinasti Politik dengan para Pj/Pjs Bupati/Walikota se-Sumatera Utara untuk satu tujuan yaitu kemenangan mantan Walikota Medan yang saat ini menjadi balon Gubernur Sumatera Utara.

Hal ini terlihat dari rangkaian kegiatan safari dakwa PON dan pertemuan dengan para kepala-kepala desa di Kabupaten Tapanuli Tengah dan berbagai kegiatan lainnya yang dikemas afik untuk tujuan tertentu, sebut saja pelaksanaan pertandingan dengan mengatasnamakan KOPRI dimana mantan Walikota Medan tersebut selalu hadir, menunjukkan bahwa perhatian Pj Gubsu dan Pj/Pjs Bupati/Walikota saat ini lebih pada pemenangan beliau, bukan untuk mengatasi permasalahan di Sumatera Utara, apalagi menyelesaikan masalah deflasi saat ini.

Antony Sinaga, sebagai salah satu tokoh masyarakat terus menyoroti Dinasti Politik yang terjadi saat ini di Sumatera Utara, dimana menurut beliau Cawe-cawe Dinasti Politik yang dilakukan Pj Gubsu dan para Pj/Pjs Bupati/Walikota terjadi secara terstruktur, sistematif dan massif untuk memenangkan mantan Walikota Medan tersebut. Dan menurut Antony Sinaga, hal tersebut tidak pantas untuk terus dipertontonkan oleh Pj Gubsu dan para Pj/Pjs Bupati/Walikota. 

Oleh karena itu dirinya lebih banyak berharap bahwa Bakal Calon Gubsu Bapak Edi Rahmayadi yang telah berpengalaman memimpin Sumatera Utara selama 5 tahun ini yang mampu merumuskan dan menjalankan strategi mengatasi deflasi di Sumatera Utara saat ini, karena selama menjabat Edy Rahmayadi telah membuktikan mampu menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat di Sumatera Utara, tutupnya.(RI-1)